Film pendek ini menceritakan bahwa ada seorang pria yang
sehari – hari menjadi pemecah batu yang bernama Moussa, dia berasal dari Mali. Dan
dia sangat percaya terhadap harapan yang nantinya bisa membuat dia berkembang menjadi
manusia yang lebih baik dan bisa membuka bisnis dari tangannya sendiri. Berasal
dari keluarga yang bisa dikatakan tidak berkecukupan tapi dia berusaha tidak
mengeluh dan tidak merasa sedih. Sampai akhirnya dia berencana untuk pergi dari
Negara tempat kelahirannya di Mali dan dia memulai bisnis yang ia dirikan
sendiri sehingga mempunyai kehidupan yang lebih layak di masa yang akan datang.
Jadi, dia memutuskan untuk pergi ke tanah eropa karena dengar – dengar lebih
mudah untuk mendapatkan pekerjaan. Tempat yang ia tuju yaitu Negara spanyol, dan
dia bertemu dengan beberapa anggota gangster, sungguhh perjalanan yang sangat
merumitkan. Dengan bertemu lingkungannya yang mengikuti kerasnya dan bahayanya
jalanan dan dia telah kehilangan banyak uang. Setelah bertemu dengan lingkungan yang baru,
dia langsung membandingkan lingkungan yang berada di Mali dengan tanah yang ia
injak sekarang, Spanyol. Semenjak dia berada di Spanyol, dia tidak bisa
mengatur keuangannya dengan baik. Menjadi seorang imigran tak pernah di sangka –
sangka.
Saya ingat ketika dia berbicara “we all believed in the hope
of a better future” salah satu kutipan yang membangun sekali. Ketika ia bicara
seperti itu, saya sebagai penonton langsung merasa tersentuh dan berfikir
sejenak.
Walaupun dia hidup di dalam keluarga yang tidak
berkecukupan, dia mempunyai harta yang paling berharga yaitu menjadi seorang
yang bermartabat. Di dalam Negaranya yang baru, dia merasa seperti kehilangan
martabat. Maka dia harus berusaha sabar untuk beradaptasi terhadap lingkungan
barunya.
Film pendek ini mengajarkan kita bahwa segala sesuatu itu
tidak ada yang tak mungkin, selama kita mau berusaha dan ada keinginan untuk
maju, kita bisa mencapai sesuatu yang kita inginkan. Karena masa depan yang
baik dimulai dari diri kita sendiri. Jangan pernahh takut untuk mencoba hal –
hal yang baru.
https://www.youtube.com/watch?v=cE_8zXKhkKw
https://www.youtube.com/watch?v=cE_8zXKhkKw
Arti sebuah Human menurut Azis sendiri ialah Kita
harus mencintai dan menyayangi sesama kita, bukan membunuh atau menyakiti sesama
kita. Serta menjalani hidup dengan penuh kedamaian. Setelah apa yang ia rasakan
terhadap kakaknya yang telah di bunuh beberapa tahun yang lalu oleh tentara –
tentara Israel, ia lalu belajar mengenai betapa pentingnya hidup dengan
kedamaian.
Kunci kebahagiaan yang di dapat dari sebuah video
ini yaitu azis mengajarkan kita bahwa hidup dalam damai sejahtera adalah salah
satu kunci dari kebahagiaan, kearena menurutnya, membunuh atau menyakiti
seseorang tidak akan membuat kita semakin menjadi lebih baik. Karena dia berfikiran bahwa Membunuh orang
tidak akan meringankan rasa sakitnya
setelah di tinggal oleh kakaknya pergi untuk selamanya.
Aziz, pemuda dari tanah palestina yang ingin
memperjuangkan keadilan dan kedamaian. Sebenarnya dia mempunyai kakak, tapi
kakaknya telah tewas setelah dibunuh oleh tentara – tentara Israel. Dengan hidup
dan bersekolah di tengah – tengah kaum – kaum yahudi. Suatu saat, ada serangan
bom yang menghancurkan kota Jerusalem, dan dia sama sekali tidak ada sama
sekali berfikiran untuk membalas musuhnya setelah apa yang musuhmya lakukan
terhadap kota yang telah di bom tersebut. Jika kita saling mengenal sedikit
lebih baik sebagai manusia, kita pasti tahu bahwa pentingnya menyayangi
terhadap sesama kita, bukan malah saling menyakiti atau membunuh. Setelah beberapa
tahun kemudian, dia sempat berfikiran untuk membuat balas dendam. Tapi membalas
dendam dengan cara bekerja sama dengan pihak – pihak lain untuk membuat suatu
keadilan, itu adalah hal yang sulit. Singkatnya, kita masih ada kesempatan untuk
melakukan perubahan. Membunuh seseorang atau menyakitinya tidak akan membawa
kita menjadi seorang yang lebih baik dan hidup dalam kedamaian adalah suatu
hidup yang membahagiakan dan menyenangkan.
https://www.youtube.com/watch?v=mph3C1O8xNQ
https://www.youtube.com/watch?v=mph3C1O8xNQ
Tokoh yang sangat memotivasi selanjutnya yaitu bernama
Woinshet, wanita berasal dari Ethiopia yang bekerja sendiri demi untuk
menghidupi adik – adiknya dan keluarganya. Menurutnya, hidup itu bagaimana kita
menanggapinya seperti apa, kisah dia mengajarkan kita untuk agar tidak menjadi
seseorang yang gengsi. Jika beban kita menjadi terlalu berat, kita harus
membagi menjadi dua dan meemilah mana yang patut dilakukan atau tidak. Jika
sesuatu dirasa sangat susah untuk dilakukan, jangan menyerah. Dalam hidup ini kita
harus bekerja keras untuk mendapatkan sesuatu yang kita butuhkan dan usahakan
kerja keras itu berbuah dan berdampak bagi semua orang, terutama bagi adik –
adik dan saudaranya.
Berkisah dari keluarga yang bisa dikatakan keluarga yang
biasa saja. Dia mempunyai ayah dan ibu, tapi ayah mereka tidak berperan dalam
membantu mereka untuk jadi anak – anak yang berkembang. Dia berusaha untuk
menjadi orang yang berguna bagi keluarganya. Woinshet adalah anak yang paling
tua di dalam keluarganya. Dia putus sekolah sejak kelas 2 smp, berawal dari
situ ia lalu membantu keluarganya untuk menghidupi keluarganya dan adik –
adiknya. Dia belajar dari ibunya bagaimana cara menjadi wanita yang baik dan
bekerja keras. Dia mencoba untuk bekerja untuk mendapatkan uang, dan hasilnya
hasil kerjanya selama ini dipergunakan untuk membelikan baju seragam dan buku
tulis demi adik- adiknya supaya adik – adiknya bisa belajar dan menuntut ilmu. Kunci
kebahagiaan menurutnya adalah bagaimana menjalani hidup yang serba kekurangan,
tapi dia jawab segala kekurangannya dengan cara bekerja keras dan tidak gengsi.
Baginya, asal adik-adiknya senang, dia pun akan ikut senang. Dia berharap agar
kelak adik – adiknya memperoleh hidup yang layak dan tidak seperti dirinya.
Tokoh ini mengajarkan kita untuk menghargai hidup dengan
cara tidak mengeluh dan harus selalu bekerja keras, walaupun dia putus sekolah
pada kelas 2 smp, bukan menjadi penghalang baginya untuk menjalani hidup. Semenjak
dia putus sekolah, dia lalu bekerja dan mencari uang untuk membantu adik –
adiknya serta membantu ibunya untuk mencari uang. Dia belajar banyak dari
ibunya bagaimana cara menjadi wanita yang baik. Dikutip dari salah satu kata –
kata ibunya yaitu “jika sesuatu dirasa sangat sulit untuk dilakukan, jangan
menyerah” dan “Jika beban kita menjadi terlalu berat, kita harus membagi
menjadi dua bagian” yang mana yang harus di prioritaskan terlebih dahulu dan
mana yang bukan menjadi prioritas. Mari rubah ide – ide negative menjadi
positif. Buang rasa malas dan berbuat sesuatu yang berdampak bagi orang
terdekat.